PENERAPAN ALAT PENCETAK BRIKET LIMBAH BAGLOG JAMUR PADA UMKM KELOMPOK SEKANTI KELURAHAN TIMBANGAN OGAN ILIR
DOI:
https://doi.org/10.59407/jpki2.v3i5.3110Keywords:
Biobriket, Limbah Baglog, Energi Terbarukan, Pemberdayaan MasyarakatAbstract
Abstrak Kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Kelompok Budidaya Jamur Tiram Sekanti telah selesai dilaksanakan dengan tujuan utama memberdayakan masyarakat dalam mengolah limbah baglog jamur tiram menjadi biobriket sebagai sumber energi alternatif ramah lingkungan. Program ini berhasil mendukung kemandirian energi desa, mengurangi ketergantungan pada kayu bakar, serta menciptakan lingkungan yang lebih bersih melalui pengelolaan limbah organik yang tepat guna. Secara keseluruhan, kegiatan ini memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui inovasi berbasis potensi lokal sekaligus menjadi solusi atas permasalahan energi dan lingkungan. Beberapa capaian utama berhasil diwujudkan. Pertama, terlaksananya pelatihan pembuatan biobriket yang diikuti mitra secara aktif, di mana peserta memperoleh pengetahuan serta keterampilan teknis dalam mengolah limbah baglog menjadi bahan bakar alternatif. Kedua, tercapainya target pengolahan minimal 20 kg limbah baglog dengan hasil produksi 5 kg biobriket siap pakai. Ketiga, meningkatnya kapasitas mitra dalam memahami konsep energi biomassa, teknik pencetakan briket, serta penerapannya untuk proses sterilisasi baglog jamur tiram. Hasil uji coba menunjukkan adanya pengurangan penggunaan kayu bakar hingga 50%, sesuai indikator kinerja program. Pencapaian ini menegaskan bahwa pengelolaan limbah berbasis teknologi sederhana mampu menghadirkan produk alternatif yang bermanfaat bagi masyarakat. Dengan demikian, kegiatan pengabdian ini dinyatakan berhasil mencapai target yang ditetapkan, mendorong kesadaran masyarakat dalam pengelolaan limbah, serta memberikan dampak positif bagi kemandirian energi desa dan keberlanjutan lingkungan.
References
Febriani, N., Zulfa, R., Salsabela, S., Heriyanti, A. P., & Fariz, T. R. (2023). Inovasi Pembuatan Briket Bioarang Dari Limbah Daun Pisang Kering dan Sekam Padi. Researcgate, 01, 3.
Muhammad, A., & Mukhlis, A. (2025). Pemanfaatan Limbah Baglog Jamur Tiram Sebagai Bahan Baku Bio Briket di CV Surya Muda Mandiri Kabupaten Gowa. 03(02), 811–818.
Saputra, R. A., Ramadani, Q., & Jumar, J. (2024). Kompos Limbah Baglog Jamur Tiram sebagai Alternatif Budidaya Edamame di Tanah Gambut. Jurnal Teknologi Lingkungan, 25(1), 071–079. https://doi.org/10.55981/jtl.2024.3562
Suhartoyo, S. S., & Kristiawan, Y. (2020). Pemanfatan Limbah Biomassa Menjadi Sumber Energi Alternatif. Jurnal Crankshaft, 3(2), 23–28. https://doi.org/10.24176/crankshaft.v3i2.5208
Tranggono, D., Pramitha, A. O., Sholikhah, A. M., Fandillah, G. A., Sugiharto, N. O., & Achmad, Z. A. (2021). Pemanfaatan Limbah Baglog Jamur Tiram Putih Menjadi Briket Yang Bernilai Ekonomis Tinggi. Jabn, 2(1), 1–17. https://doi.org/10.33005/jabn.v2i1.33