SISTEM PAKAR DIAGNOSIS PENYAKIT AKIBAT VIRUS EKSANTEMA MENGGUNAKAN METODE DEMPSTER SHAFER DAN CERTAINTY FACTOR
Keywords:
Sistem Pakar, Dempster-Shafer, Certainty Factor, Virus Eksantema, DiagnosisAbstract
Kemajuan teknologi informasi saat ini telah memberikan dampak yang signifikan di bidang medis, terutama dalam proses diagnosis penyakit. Sistem pakar merupakan salah satu aplikasi teknologi yang meniru kemampuan pakar manusia untuk memberikan solusi terhadap suatu masalah. Penelitian ini membahas perancangan dan implementasi sistem pakar diagnosis penyakit akibat virus eksantema menggunakan dua metode yaitu Dempster-Shafer dan Certainty Factor. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan tingkat akurasi kedua metode dalam memberikan hasil diagnosis berdasarkan gejala-gejala yang dimasukkan oleh pengguna. Sistem dikembangkan berbasis web dengan bahasa pemrograman PHP dan database MySQL. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode Certainty Factor menghasilkan tingkat kepercayaan diagnosis lebih tinggi dibandingkan metode Dempster-Shafer, dengan nilai 68,32%. Temuan ini menunjukkan bahwa sistem pakar berbasis Certainty Factor lebih efektif digunakan dalam kasus diagnosis penyakit akibat virus eksantema.
References
A. Gunawan, C. Suhery, and T. Rismawan, “Implementasi Metode Case-Based Reasoning Dan Similarity Jaccard Coefficient Dalam Identfikasi Kerusakan Laptop,” Coding J. Komput. dan Apl., vol. 9, no. 02, p. 292, 2021, doi: 10.26418/coding.v9i02.49593.
A. A. Suryanto, “Sistem Pakar Penentuan Pemeriksaan Laboratorium Metode Case Base Reasoning,” Saintekbu, vol. 12, no. 1, pp. 18–30, 2020, doi: 10.32764/saintekbu.v12i1.809.
D. F. Widyanti and B. Noranita, “Sistem Deteksi Penyakit Reumatik Artritis Menggunakan Metode Case-Based Reasoning Berbasis Web,” J. Masy. Inform., vol. 7, no. 2, pp. 1–6, 2022, doi: 10.14710/jmasif.7.2.31462.
R. D. S. Gale, “Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Tidak Menular Menggunakan Metode Case Based Reasoning,” Pros. Semmau, pp. 894–902, 2019.
V. A. Afeanpah, S. A. S. Mola, and A. Fanggidae, “Case Based Reasoning untuk Mendiagnosa Jenis Gangguan Jiwa Menggunakan Metode Dempster Shafer,” J. Komput. dan Inform., vol. 10, no. 1, pp. 9–17, 2022, doi: 10.35508/jicon.v10i1.6326.
A. Permata, Y. Maulita, and V. M. Pakpahan, “Sistem Pakar Mendiagnosa Penyakit Pada Tumor Otak Menggunakan Metode Case Based Reasoning (CBR),” Modem J. Inform. dan Sains Teknol., vol. 2, no. 4, pp. 190–200, 2024, doi: 10.62951/modem.v2i4.253.
F. O. S, J. Purwadi, and R. Delima, “Implementasi Case Based Reasoning Untuk Sistem Diagnosis Penyakit Anjing,” J. Inform., vol. 7, no. 2, 2024, doi: 10.21460/inf.2011.72.101.
A. S. Aribowo, “Pengembangan Sistem Cerdas Menggunakan Penalaran Berbasis Kasus (Case Based Reasoning) Untuk Diagnosa Penyakit Akibat Virus Eksantema,” Telematika, vol. 7, no. 1, 2022, doi: 10.31315/telematika.v7i1.410.
Maukar, E. Sutanty, and D. K. Astuti, “Kombinasi Case-Based Reasoning dan Rule-Based Reasoning Pada Sistem Pakar Deteksi Awal Covid-19,” Decod. J. Pendidik. Teknol. Inf., vol. 3, no. 1, pp. 94–105, 2023, doi: 10.51454/decode.v3i1.138.
K. M. Sukiakhy and O. Aulia, “PENERAPAN METODE CERTAINTY FACTOR PADA SISTEM PAKAR DIAGNOSA GANGGUAN MENTAL PADA ANAK BERBASIS WEB,” vol. 6, pp. 119–129, 2022.
A. L. Kalua, Veronika H, and D. T. Salaki, “Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Malaria dengan Certainty Factor dan Forward Chaining,” J. Inf. Technol. Softw. Eng. Comput. Sci., vol. 1, no. 1, pp. 22–34, 2022, doi: 10.58602/itsecs.v1i1.10.
B. Azzahra and P. T. Prasetyaningrum, “Analisis Perbandingan Metode Certainty Factor Dan Dempster Shafer Theory Pada System Pakar Untuk Mendeteksi Penyakit Virus Parechovirus Pada Balita,” Innov. J. Soc. …, vol. 4, pp. 17389–17400, 2024, [Online]. Available: http://j-innovative.org/index.php/Innovative/article/view/12630
F. N. Fadilah, J. R. H. Sihombing, T. Agustian, and T. Hidayatullah, “Sistem Pakar Mendiagnosis Penyakit Pada Manusia Disebabkan Virus Menggunakan Metode Dempster Shafer Berbasis Web,” Jipakif Nusant., vol. 1, no. 1, pp. 33–44, 2023, [Online]. Available: https://journal.edunovationresearch.org/index.php/jipakif/article/view/5/5
R. Arundaa, T. Manurung, H. A. H. Komalig, and E. Ketaren, “Case-Based Reasoning Untuk Mendiagnosa Penyakit Kulit Akibat Infeksi Virus Dan Bakteri Menggunakan Metode Euclidean Distance,” J. TIMES, vol. 13, no. 2, pp. 300–308, 2024, doi: 10.51351/jtm.13.2.2024803.
T. M. R. Gunung, R. M. Suri, N. Purnomo, A. Idaman, and A. Muis, “Identification of Nervosa Disease using Case-Based Reasoning,” J. Comput. Networks, Archit. High Perform. Comput., vol. 6, no. 1, pp. 128–136, 2023, doi: 10.47709/cnahpc.v6i1.3227.
M. Tonggiroh and S. Nurhayati, “Pengembangan Sistem Pakar untuk Diagnosa Gangguan Disosiatif Menggunakan Pendekatan Case-Based Reasoning,” Insearch (Information Syst. Res. J., vol. 4, no. 2, p. 95, 2024.
Y. Kristyawan and L. Al Hakim, “Implementasi Case-Based Reasoning Pada Sistem Pakar Diagnosis Penyakit Dalam,” J. Sist. Inf. dan Bisnis Cerdas, vol. 13, no. 2, pp. 99–106, 2020, doi: 10.33005/sibc.v13i2.1751.
D. A. Kusuma and C. Chairani, “Rancang Bangun Sistem Pakar Pendiagnosa Penyakit Paru-Paru Menggunakan Metode Case Based Reasoning,” J. Inform. dan Elektron., vol. 6, no. 2, pp. 57–62, 2015, doi: 10.20895/infotel.v6i2.74.
L. Affandi, M. Hani’ah, and N. R. Komalasari, “Pengembangan Sistem Pakar Diagnosis Penyakit Kelinci Dengan Metode Cbr,” J. Inform. Polinema, vol. 7, no. 4, pp. 1–5, 2021.
E. D. Simanjuntak, H. Sunandar, and R. K. Hondro, “Implementasi Metode Hybrid Case-Based Reasoning Untuk Mendiagnosa Pengidap Penyakit Post-Traumatic Stress Disorder(PTSD),” JURIKOM (Jurnal Ris. Komputer), vol. 7, no. 2, p. 256, 2020, doi: 10.30865/jurikom.v7i2.2085.
A. Kajukaro, Y. Azhar, and M. Maskur, “Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Paru – Paru Menggunakan Metode Case Base Reasoning Pada Telegram Bot,” J. Repos., vol. 2, no. 6, p. 711, 2020, doi: 10.22219/repositor.v2i6.475.
A. Wijayanti, F. N. Arifah, D. E. Putri, M. D. Satriyanto, and S. Sallu, “Sistem Pakar Dalam Mendiagnosa Penyakit Tubercolosis dengan mengimplementasikan Metode Case Based Reasoning,” J. Comput. Syst. Informatics, vol. 4, no. 3, pp. 570–577, 2023, doi: 10.47065/josyc.v4i3.3409.
P. Harahap, J. Hutahaean, and M. Dewi, “Penerapan Metode Case Based Reasoning Untuk Diagnosa Penyakit Kulit Akibat Virus Eksantema Berbasis Web,” Build. Informatics, Technol. Sci., vol. 4, no. 2, pp. 856–866, 2022, doi: 10.47065/bits.v4i2.2092.
Y. K. Kumarahadi, M. Z. Arifin, S. Pambudi, T. Prabowo, and K. Kusrini, “c,” J. Teknol. Inf. dan Komun., vol. 8, no. 1, pp. 21–27, 2020, doi: 10.30646/tikomsin.v8i1.453.
