PENERAPAN GREEN ECONOMY BERBASIS KONSEP 3R (REDUSE, REUSE, RECYCL) PADA MASYARAKAT KELURAHAN SAWAH LEBAR KOTA BENGKULU
DOI:
https://doi.org/10.59407/jpki2.v1i6.252Keywords:
Green economy ;Reduse; Reuse; Recycl; Merdeka SampahAbstract
Penerapan green economy Green Economy bisa dilakukan dengan menerapkan konsep 3R (reduse, reuse, recycle). Melalui kosnep 3 R ini dapat menjadikan Kota Bengkulu merdeka sampah. Kegiatan pengabdian ini merupakan salah satu upaya untuk mendukung program pemrinta kota Bengkulu untuk mewujudkan kota Bengkulu merdeka sampah. Akan tetapi permasalahan yang ada saat ini adlah rendahnya kesadaran masyarakat untuk melakukan pemilahan, pemilihan dan pengolahan sampah Rumah Tangga. Sampah bersumber dari Rumah Tangga dan Industri, maka langkah pertama untuk mebgurangi sampaj ini adalah memberikan edukasi kepada masyarakat dan indusktri agar tidak membawa sampah ke TPA. Selain itu pengolahan sampah dapat juga meningkatkan pendapatan ekonomi keluaraga, misalnya pengolahan sampah basah menjadi pupuk organik yang dapat digunakan untuk pupuk tanaman Rumah tangga dan pengolahan sampah plastik untuk dijadikan kerajinan seperti keranjang, tempat tissu dan lain sebaginya. Berdasarkan pengamatan dan wawancara dengan unsur masyarakat bahwa sumber sampah plastik berasalh dari RT. Pengurangan sampah plastik juga menjadi acuan SDGs (Sustainable Development Goals) mengubah sampah yang ada di Bengkulu menjadi sesuatu yang bernilai. Kegiatan pengabdian dilaksanakan di Kelurahan Swah Lebar Kota Bengkulu. Kegiatan dilakukan dengan metode sosialisasi, pelatihan dan pendampingan. Dalam kegiatan ini menghasilkan efek ganda, yaitu dapat memperkuat ekonomi masyarakat juga dapat menghentikan pencemaran lingkungan akibat limbah yang tidak tertangani dengan baik. Kegiatan ini dilakukan dengan metode sosialisasi terkait pemanfaatan sampah baik bersifat organik maupun anorganik. Selain itu kegiatan ini juga bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup Kota Bengkulu, yang memiliki misi menjadikan Kota Bengkulu menjadi kota merdeka sampah.























