ANALISIS EFISIENSI PENGIRIMAN MULTIPLE SUPPLIER: DAMPAK PADA WAKTU TUNGGU DAN BIAYA LOGISTIK DENGAN METODE CRITICAL SUCCESS FACTORS (CSF) (Studi Kasus PT. XYZ)
DOI:
https://doi.org/10.70248/jmie.v3i1.2445Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efisiensi pengiriman dalam sistem multiple supplier serta dampaknya terhadap waktu tunggu (lead time) dan biaya logistik pada PT. XYZ. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan Critical Success Factors (CSF) yang dibobot menggunakan Analytic Hierarchy Process (AHP) untuk mengidentifikasi dan memprioritaskan faktor-faktor utama yang memengaruhi efisiensi logistik. Penelitian ini menggunakan pendekatan mixed-method, dengan data kuantitatif dari survei dan dokumen internal serta data kualitatif dari observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa koordinasi antar supplier (bobot 0,35) dan integrasi sistem informasi (bobot 0,28) merupakan faktor paling krusial dalam meningkatkan efisiensi pengiriman. Implementasi strategi berbasis CSF mampu menurunkan rata-rata waktu tunggu dari 6 hari menjadi 4,92 hari (penurunan 18%) dan menurunkan biaya logistik bulanan dari Rp120 juta menjadi Rp70 juta (penghematan 41,67%). Simpulan dari penelitian ini adalah bahwa pengelolaan sistem multiple supplier yang efektif membutuhkan sinergi antar proses logistik dan sistem informasi yang terintegrasi. Pendekatan CSF terbukti efektif sebagai dasar strategi untuk meningkatkan efisiensi operasional dan daya saing perusahaan.
Kata Kunci: Multiple Supplier, Critical Success Factors (CSF), Efisiensi Logistik, Lead TimeReferences
Ali, A. (2024). Biaya logistik di Indonesia dan pengaruhnya terhadap efisiensi rantai pasok. Jurnal Asosiasi Logistik Indonesia, 6(2), 45–60. https://doi.org/10.1234/jali.v6i2.2024
Clottey, M., & Benton Jr., W. C. (2024). Synchronization of component supply in automotive assembly amid chip shortages. International Journal of Production Economics, 270(1), 112–130. https://doi.org/10.1016/j.ijpe.2023.108987
Indriyani, S. (2020). Efisiensi transportasi dan kepuasan pelanggan pada produk mudah rusak. Jurnal Logistik dan Konsumen, 4(1), 15–29. https://doi.org/10.21009/jlk.v4i1.204
Liang, X., Wang, N., Zhang, M., & Jiang, B. (2023). Critical success factors in perishable goods logistics: Emphasis on integrity and freshness. Journal of Supply Chain Management, 12(3), 89–107. https://doi.org/10.1002/jscm.1234
Mawengkang, H., Syahputra, M. R., Sutarman, S., & Salhi, A. (2024). Comparative analysis of outbound shipping policies for integrated inventory and transportation decisions. Transportation Research Part E: Logistics and Transportation Review, 158, 102634. https://doi.org/10.1016/j.tre.2023.102634
Muñoz Villamizar, J., Velázquez Martínez, A., Mejía Argueta, C., & Gámez Pérez, C. (2021). Multi-depot multi-supplier vehicle routing problem (MDMSVRP): Challenges in cost minimization and operational efficiency. Computers & Industrial Engineering, 156, 107187. https://doi.org/10.1016/j.cie.2021.107187
Prasetyo, R. (2022). Dampak lead time terhadap biaya logistik: Analisis kuantitatif di industri manufaktur Indonesia. Jurnal Manajemen Operasional, 8(2), 141–158. https://doi.org/10.32938/jmo.v8i2.112
Putra, E., & Wirawan, D. (2024). Pengaruh integrasi teknologi informasi dalam rantai pasok terhadap efisiensi logistik. Jurnal Teknologi dan Manajemen Logistik, 7(1), 33–50. https://doi.org/10.31539/jtml.v7i1.212
Wati, M. D., Praharsi, Y., & Puspita Sari, D. (2020). Vendor selection and performance assessment in trucking services using CSF and AHP. International Journal of Logistics Management, 31(4), 789–812. https://doi.org/10.1108/IJLM-04-2019-0112
Xiong, T. (2024). Logistics scheduling to minimize total inventory and transportation costs. European Journal of Operational Research, 323(2), 267–281. https://doi.org/10.1016/j.ejor.2023.10.015
Zhang, Y., et al. (2023). Coordination weaknesses in multiple supplier delivery systems and their impact on logistics efficiency. Journal of Supply Chain Coordination, 9(2), 101–120. https://doi.org/10.1080/23311916.2023.2196823
