DESIGN AND DEVELOPMENT OF AN AUTOMATIC IRRIGATION SIMULATION FOR SHALLOT PLANTS IN MUNCAR BANYUWANGI REGENCY USING SOIL MOISTURE AND LIGHT SENSORS BASED ON IoT
DOI:
https://doi.org/10.70248/jrsit.v2i4.1809Keywords:
Automatic irrigation, Shallots, Soil moisture sensor, Light sensor, TelegramAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengembangkan sistem irigasi otomatis yang dirancang khusus untuk mendukung petani bawang merah di wilayah Muncar, Kabupaten Banyuwangi. Sistem ini mengadopsi teknologi Internet of Things (IoT) dengan mengintegrasikan sensor kelembapan tanah dan sensor cahaya untuk memantau kondisi lingkungan secara real-time. Tujuan utama dari sistem ini adalah kemampuan untuk mengoptimalkan penggunaan air irigasi dengan menyiram tanaman bawang merah secara otomatis berdasarkan tingkat kelembapan tanah yang terdeteksi oleh sensor. Selain itu, integrasi sensor cahaya memungkinkan sistem untuk menyesuaikan jadwal irigasi sesuai dengan intensitas pencahayaan, sehingga proses irigasi lebih efisien dan sesuai dengan kebutuhan tanaman. Sistem ini dilengkapi dengan kemampuan kendali jarak jauh melalui aplikasi Telegram, yang memungkinkan pengguna untuk memantau kondisi lahan, menerima notifikasi, dan mengendalikan sistem irigasi secara langsung dari perangkat seluler. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sistem irigasi otomatis ini mampu berfungsi dengan baik sesuai kebutuhan tanaman bawang merah. Sistem berhasil mengoptimalkan penggunaan air irigasi dengan menyiram tanaman hanya saat kelembapan tanah di bawah ambang batas yang ditentukan. Integrasi dengan aplikasi Telegram juga memberikan kemudahan bagi petani dalam memantau dan mengendalikan irigasi tanpa harus hadir secara langsung di lahan. Dengan teknologi ini, diharapkan dapat tercapai peningkatan produktivitas dan efisiensi dalam budidaya bawang merah, sekaligus membantu petani mengelola sumber daya air secara lebih bijaksana dan efektif.
References
A. Akbar, "Pemanfaatan Internet of Things untuk Pemantauan Kelembapan Tanah Menggunakan Mikrokontroler," Jurnal Kecerdasan Buatan dan Teknologi Informasi, vol. 2, no. 2, pp. 91–97, 2023.
S. Gunawan, A. H. Anshor, and A. Amali, "Sistem Pemantauan dan Kontrol Taman Pintar Berbasis IoT dengan NodeMCU ESP8266," Bulletin of Computer Science Research, vol. 3, no. 4, pp. 283–288, 2023, doi: 10.47065/bulletincsr.v3i4.270.
A. Hidayat et al., "Pemantauan Suhu dan Kelembapan Tanah pada Tanaman Buah Naga Berbasis IoT," Seminar Nasional Terapan Riset Inovatif (SENTRINOV) Ke-6, vol. 6, no. 1, pp. 1040–1047, 2020, doi: 10.35329/agrovital.v6i1.2000.
B. Satria, "Pemantauan Suhu dan Kelembapan Udara Berbasis IoT dengan NodeMCU ESP8266," Sudo Jurnal Teknik Informatika, vol. 1, no. 3, pp. 136–144, 2022, doi: 10.56211/sudo.v1i3.95.
A. Akbar, "Penerapan Internet of Things untuk Monitoring Kelembapan Tanah dengan Mikrokontroler," Jurnal Kecerdasan Buatan dan Teknologi Informasi, vol. 2, no. 2, pp. 91–97, 2023. Perhatikan bahwa entri ini sama persis dengan [1], jadi ini kemungkinan duplikat dan salah satunya harus dihilangkan.
H. Brutu, N. P. Purba, F. Gultom, U. D. Agung, and D. S. Regency, "Dampak Pemberian Pupuk Ekoenzim dan Phonska terhadap Pertumbuhan dan Produksi Bawang Merah (Allium cepa L.) Varietas Tajuk," Jurnal Agrotekda, vol. 6, no. 1, pp. 40–50, 2022, doi: 10.47065/bulletincsr.v3i4.270. Perhatikan bahwa DOI pada entri ini sama dengan entri [2], ini kemungkinan kesalahan dan perlu diperbaiki.
A. Hidayat et al., "Pemantauan Suhu dan Kelembapan Tanah pada Tanaman Buah Naga Berbasis IoT," Seminar Nasional Terapan Riset Inovatif (SENTRINOV) Ke-6, vol. 6, no. 1, pp. 1040–1047, 2020, doi: 10.35329/agrovital.v6i1.2000. Perhatikan bahwa entri ini sama persis dengan [3], jadi ini kemungkinan duplikat dan salah satunya harus dihilangkan.
A. Maharijaya, H. Harti, F. I. Nuryana, C. Rosyidin, S. (UPT-PSBTPH Jawa Timur), H. Sulistyono, and A. (Penangkar Benih), Informasi lebih lanjut dibutuhkan untuk format yang benar. Entri ini tampaknya merupakan catatan atau informasi tambahan, bukan kutipan publikasi yang lengkap.